Aduhai Kekasih Mula teman biasa Kita berkenalan mesra Lantas mengajak kita Mengenali erti cinta Kita bergurau senda Madah pantun seloka Pastinya tiada ranjau Bisa menghalangnya Bukan kehendak siapa Juga bukan terpaksa Tetapi cinta itu Datangnya tanpa dipinta Terbang kita sejoli Ke puncak awan yang tinggi Semarak sumpah setia Tak mungkin dinodai Senyumlah kasih Datang padaku Kita bina sebuah rindu Biar berkocak air di kali Namun kita menghalangnya Aduhai kekasih engkaulah ratuku Kau telah terpilih dalam beribu....
Sunday, December 16, 2007
Subscribe to:
Posts (Atom)